Besok 14 Maret 2010 genap 30 tahun wafatnya Bung Hatta salah seorang Proklamator kemerdekaan Indonesia. Siapa yang nggak kenal Bung Hatta? tokoh yang sangat humanis sekaligus cerdas, kiprahnya dalam membangun negeri ini nggak bisa diabaikan begitu aja. Dari buku-buku sejarah kita bisa baca gimana sepak terjang beliau selagi masih di Bukit Tinggi, sekolah di Belanda, ikut bergerilya, mendirikan organisasi politik, dibuang ke Boven Digul sampe memproklamasikan kemerdekaan Indonesia sama sohibnya Bung Karno.
Dari buku "Bung Hatta Bapak Kedaulatan Rakyat" editor Sri Edy Swasono tahun 2002 kita bisa baca kiprah beliau bersama kawan-kawannya. Memang Bung Hatta nggak seagresif Bung Karno tapi kecedasannya luar biasa. Sama Bung Syahrir beliau di lempar ke Boven Digul karena Belanda takut semangat anti kolonial makin meluas. Emang enak di Digul? busyet dah...utan belantara..! banyak buaya, nyamuk segede-gede laler. Emang sih disediain rumah tapi tetep aja namanya dibuang...ya nggak enak.
Nggak cuma itu bro..! koperasi Indonesia bisa lumaya maju gara-gara beliau, beliaulah yang merintis dasar-dasar koperasi di Indonesia. Memang Bung Hatta dan Bung Karno adalah Dwitunggal, tapi nggak selamanya selaras dalam hal prinsip, ada kalanya perbedaan membuat mereka harus berpisah dan nggak lagi Dwitunggal tapi Dwitanggal. Bung Karno nganggep Revolusi belum selesai tapi Bung Hatta nganggep Revolusi udah beres tinggal membangun dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, itu aja prinsipnya makanya mereka pisah.
Yaah apapun dan gimanapun mereka tetaplah bapak bangsa kita, kita harus selalu mengenang dan menghormati jasa-jasa beliau berdua. Bukankah bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa-jasa para pahlawannya? ya nggak coy...? siip lah.
Hebat coy...betiga akrab banget..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar